Pernahkah kalian melihat kejadian dimana seorang teman yang pada waktu SD lebih lebih pintar dari pada teman lain tetapi pada saat sudah besar tidak mendapatkan kesuksesan. Malah teman lain yang terlihat biasa-biasa saja bahkan kurang dalam pelajaran mendapatkan pekerjaan yang bagus dan bisa di bilang sukses.
Tentu kejadian seperti ini tidaklah selalu benar, akan tetapi sebagian besar saya melihat seperti itu. Tentunya ini menjadi perhatian buat saya kenapa bisa orang-orang yang dulunya biasa-biasa saja dalam hal pelajaran bahkan kurang mendapatkan pekerjaan yang terbilang sukses. Mari kita simak beberapa fenomena itu.
1. Bill Gates
Bill Gates dulunya mahasiswa di universitas Harvard. Di pertengahan kuliah, beliau di drop out dari kampus karena lebih focus pada penulisan microsotf BASIC. Di bandingksn dengan teman-temannya yang lebih mementingkan titel, beliau memilih focus pada bidang yang disukainya. Berkat hal inilah beliau menjadi orang terkaya di dunia versi majalah forbes (tahun 1995 sampai 2007).
2. Mark Zuckerberg
Siapa yang tidak mengenal nama Mark. Mark merupakan orang yang menemukan facebook yang sampai saat ini hampir semua orang di seluruh dunia menggunakan facebook, terutama kaum milenial. Mark juga dulunya mahasiswa Harvard dan sama seperti Bill Gates pernah di DO. Tapi karena percaya jejaring sosial yang dia buat akan sukses, Mark lebih memilih melanjutkan proyek pembuatan facebooknya. Kenyataannya tepat, sampai sekarang kesuksesan dari facebook yang merupakan salah satu jejaring sosial dari sekian banyaknya masih mampu bertahan dan banyak yang menggunakannya.
Sebenarnya, kalau kita ingin mencari orang-orang yang seperti contoh di atas masih banyak lagi, termasuk orang yang dekat dengan kita ada yang seperti itu. Tentu pertanyaannya, apa yang membuat mereka sukses?? Jawabannya adalah soft skill. Dari contoh di atas, soft skill yang dimunculkan adalah focus pada satu pekerjaan, bekerja keras, pantang menyerah.
1. Focus merupakan hal yang penting dalam menunjang kesuksesan orang. Ada Quote bagus yang pernah saya baca 'saya lebih takut dengan orang yang melatih pukulannya sebanyak seribu kali daripada melatih seribu jurus hanya sekali'. Quote itu mengatakan kita hanya perlu focus pada satu hal untuk menghasilkan sesuatu yang hebat daripada melakukan banyak hal tapi hanya setengah-setengah. Quote ini benar sekali bukan, contohnya saja Bill Gates dan Mark, mereka focus melakukan hal yang mereka sukai.
Zaman sekarang, siswa-siswa di sekolah ataupun saat mereka di rumah gampang sekali kehilangan focus. Mereka gampang sekali teralihkan oleh hal-hal lain. Misalnya, saat mengerjakan tugas atau PR mereka gampang teralihkan oleh status di media sosial. Saat membuat tugas power point mereka gampang sekali teralihkan oleh animasi, desain power point dan melupakan tujuan utama tugas power point yaitu konten yang bagus. Mereka perlu menumbuhkan focus pada diri mereka sendiri.
2. Bekerja keras dalam hal apapun penting sekali. Tanpa adanya bekerja keras, apapun yang kita kerjakan tidak akan berhasil. Tidak ada manusia di dunia ini akan sukses tanpa adanya kerja keras. Bahkan orang-orang yang sudah suksespun harus tetap bekerja keras untuk mempertahankan kesuksesannya.
3. Sifat pantang menyerah perlu kita tingkatkan. Seorang Jack Ma yang pendiri Alibaba Group tidak pernah menyerah dengan idenya sehingga dapat seperti sekarang. Seorang anak yang selalu mendapat nilai buruk di sekolahnnya dulu yaitu Thomas Alva Edison, dan sekarang sudah di kenal hampir di seluruh belahan dunia melalui penemuannya yang sangat membantu banyak orang melakukan percobaan berkali-kali hingga akhirnya beliau berhasil.
Banyak sekali orang-orang yang sudah kita kenal sukses, sekarang mempunyai background yang menyakitkan, dan dengan softskill yang baik mereka dapat menemukan kesuksesannya. “Ijazah atau sertifikat saja tidak akan berbunyi apa-apa kalau tidak didukung dengan kemampuan soft skill yang baik,”tandas Staf Ahli Bidang Manajemen Kementrian Luar Negeri, Wajid Fauzi. Oleh karena itu, mulailah pupuk softskill anda sehingga membantu kesuksesan nantinya.
Sebenarnya, kalau kita ingin mencari orang-orang yang seperti contoh di atas masih banyak lagi, termasuk orang yang dekat dengan kita ada yang seperti itu. Tentu pertanyaannya, apa yang membuat mereka sukses?? Jawabannya adalah soft skill. Dari contoh di atas, soft skill yang dimunculkan adalah focus pada satu pekerjaan, bekerja keras, pantang menyerah.
1. Focus merupakan hal yang penting dalam menunjang kesuksesan orang. Ada Quote bagus yang pernah saya baca 'saya lebih takut dengan orang yang melatih pukulannya sebanyak seribu kali daripada melatih seribu jurus hanya sekali'. Quote itu mengatakan kita hanya perlu focus pada satu hal untuk menghasilkan sesuatu yang hebat daripada melakukan banyak hal tapi hanya setengah-setengah. Quote ini benar sekali bukan, contohnya saja Bill Gates dan Mark, mereka focus melakukan hal yang mereka sukai.
Zaman sekarang, siswa-siswa di sekolah ataupun saat mereka di rumah gampang sekali kehilangan focus. Mereka gampang sekali teralihkan oleh hal-hal lain. Misalnya, saat mengerjakan tugas atau PR mereka gampang teralihkan oleh status di media sosial. Saat membuat tugas power point mereka gampang sekali teralihkan oleh animasi, desain power point dan melupakan tujuan utama tugas power point yaitu konten yang bagus. Mereka perlu menumbuhkan focus pada diri mereka sendiri.
2. Bekerja keras dalam hal apapun penting sekali. Tanpa adanya bekerja keras, apapun yang kita kerjakan tidak akan berhasil. Tidak ada manusia di dunia ini akan sukses tanpa adanya kerja keras. Bahkan orang-orang yang sudah suksespun harus tetap bekerja keras untuk mempertahankan kesuksesannya.
3. Sifat pantang menyerah perlu kita tingkatkan. Seorang Jack Ma yang pendiri Alibaba Group tidak pernah menyerah dengan idenya sehingga dapat seperti sekarang. Seorang anak yang selalu mendapat nilai buruk di sekolahnnya dulu yaitu Thomas Alva Edison, dan sekarang sudah di kenal hampir di seluruh belahan dunia melalui penemuannya yang sangat membantu banyak orang melakukan percobaan berkali-kali hingga akhirnya beliau berhasil.
Banyak sekali orang-orang yang sudah kita kenal sukses, sekarang mempunyai background yang menyakitkan, dan dengan softskill yang baik mereka dapat menemukan kesuksesannya. “Ijazah atau sertifikat saja tidak akan berbunyi apa-apa kalau tidak didukung dengan kemampuan soft skill yang baik,”tandas Staf Ahli Bidang Manajemen Kementrian Luar Negeri, Wajid Fauzi. Oleh karena itu, mulailah pupuk softskill anda sehingga membantu kesuksesan nantinya.
0 comments:
Post a Comment